Fastplay365: Barcelona memanfaatkan celah yang ditinggalkan oleh lini tengah Real Madrid dengan sangat cerdas, terutama melalui pergerakan dinamis pemain seperti Lamine Yamal dan Raphinha di pertandingan tersebut. Saat lini tengah Madrid mengalami ketidakterpaduan dan kelemahan dalam pressing, Barcelona mampu mengeksploitasi ruang kosong yang muncul, sehingga serangan mereka bisa menembus pertahanan Madrid dengan efektif.
Tekanan yang tidak efektif dari Real Madrid di lini tengah membuat Barcelona lebih mudah menguasai bola dan mengatur serangan, terutama dengan umpan-umpan cepat dan perpindahan bola yang terarah. Sergio Busquets, misalnya, mendapat kebebasan untuk mengatur permainan dari posisi gelandang bertahan, memanfaatkan celah di half-space yang ditinggalkan oleh pemain Madrid. Hal ini memungkinkan Barcelona membangun serangan yang berbahaya dan menciptakan peluang gol.
Selain itu, ketidakhadiran beberapa pemain bertahan utama Real Madrid juga memperlemah lini belakang mereka, sehingga celah yang terbuka di lini tengah dan pertahanan semakin mudah dimanfaatkan Barcelona untuk mencetak gol.
Singkatnya, Barcelona telah memanfaatkan celah lini tengah Real Madrid dengan cara:
- Menyerang melalui dalam pergerakan cepat maupun cerdas dengan Lamine Yamal maupun Raphinha
- Menggunakan penguasaan dalam bola dan juga umpan terarah dari bagian gelandang seperti Busquets
- Mengeksploitasi ketidakterpaduan pressing dan kelemahan pertahanan Madrid
- Memanfaatkan absennya pemain bertahan kunci Madrid untuk membuka ruang serangan dpptables
Strategi ini terbukti efektif dalam kemenangan 4-3 Barcelona atas Real Madrid di El Clasico musim 2024/2025. Fastplay365